Rumah Nenek yang Hilang
Kala itu
Saat aku masih kecil
Dan saat rumah nenek masih ada
Kehidupan ini tampak begitu indah dan ceria
Bermain dan berlarian sana-sini bersama saudara
.
Rumah nenek sangatlah sederhana
Tak mewah dan juga tak besar
Halamannya pun tak luas
Tetapi kenikmatan dapat aku rasakan di hati
Disanalah aku bisa menikmati berbagai buah dan bunga
.
Namun aku tak bisa berlama-lama berada disana
Saat aku harus ikut orangtua ke perantauan
Aku berpisah dengan nenek dan rumahnya Sedih pun tak dapat dibendung Meninggalkan tempat paling nyaman untuk sementara
.
Hari lebaran sangatlah aku nantikan
Bukan karena salam tempelnya
Tetapi untuk berjumpa dengan nenek dan rumahnya Bertanya kabar dan melunasi kangen
Sembari menikmati masakan beliau
.
Kian umur nenek bertambah
Tak bisa dihindari kesehatan nenek ikut menurun
Rumah nenek pun menjadi usang dan tak terawat Halamannya pun penuh guguran daun-daun
Tak ada keindahan lagi disana
.
Segalanya semakin berubah
Saat nenek telah tiada
Keasrian yang dulu indah telah lenyap
Mengikuti kepergian nenek
Ke alam sana
.
Saat ini rumah nenek hanyalah kenangan
Yang penuh dengan cerita
Yang penuh dengan kehangatan
Aku rindu akan semuanya
Tetapi aku telah ikhlas ini terjadi
Komentar
Posting Komentar